Sejak pertama digelar pada tahun 1990 silam, Wacken Open Air telah banyak diisi oleh para musisi dari berbagai belahan dunia. Meski begitu, Indonesia baru memiliki wakil di panggung Wacken untuk pertama kalinya saat Burgerkill tampil di edisi tahun 2015.

Catatan tahun 2015 itu menjadi gerbang awal untuk band band Indonesia beraksi di festival yang diadakan di Jerman ini. Dan berikut 7 Band Indonesia yang pernah dan akan tampil di Wacken Open Air sampai tahun 2022.

Seperti sudah dikatakan sebelumnya Burgerkill menjadi band Indonesia pertama yang berkesempatan tampil di Wacken Open Air. Kala itu Burgerkill menghibur para metalhead yang hadir di area Bullhead City Circus.

Di Wacken edisi kedua puluh enam itu Burgerkill masih diisi dengan formasi dari tahun 2006/2007. Saat itu, “Abah” Andris masih menjadi penggebuk drum, lalu Vicky Mono di Vokal, dan Mendiang Ebenz di gitar, juga tentunya Agung Hellfrog dan Ramdan Agustiana masing masing di gitar dan Bass.

Dan setelah sempat tertunda karena pandemi Covid-19, di edisi tahun 2022, band asal Ujungberung, Bandung ini akan kembali “menghajar” panggung Wacken dengan formasi terbaru mereka.

Band Indonesia selanjutnya yang menjajal panggung Wacken Open Air adalah band Melodic Death Metal / Metalcore asal Bandung, Beside. Band yang telah memiliki 2 Album ini berhak mewakili Indonesia melalui jalur Wacken: Metal Battle Indonesia.

Tampil di Edisi tahun 2017, Beside yang kala itu diisi oleh Bebby (Drums), Roy (Gitar), Qqbokirk (Gitar), Izal (Bass) dan Artgrog (Vocal) membawakan 4 track dari album kedua mereka “Eleven Heroes”.

Unit Deathmetal Legendaris asal Ujungberung, Jasad pun tidak ketinggalan untuk menjajal panggung milik Wacken Open Air. Tampil di Edisi 2018, “Wasteland Stage” menjadi arena tempat Jasad menggeber musik mereka.

Dan meski bukan menjadi band Indonesia pertama yang tampil di Wacken, Jasad sendiri merupakan band “Deathmetal” pertama dari Indonesia, khususnya Bandung yang tampil di Wacken Open Air.

Selain Jasad, di edisi tahun 2018, Indonesia memiliki 2 band yang tampil di Wacken Open Air. Unit Metalcore asal Kota Solo, Down For Life-lah yang menjadi nama lain asal Indonesia di Wacken 2018.

Sama halnya seperti Beside, Down For Life menjadi wakil Indonesia di jalur Wacken: Metal Battle. Band yang pada awal tahun 2022 ini merilis single “Children Of Eden”, kala itu tampil dengan “Batik” yang mempertegas darimana band ini berasal.

Edisi 2019, giliran skena musik Hardcore Indonesia yang mengirimkan wakilnya. Taring, Kuatret Hardcore asal Bandung yang mendapatkan kesempatan tampil kala itu melalui jalur Wacken: Metal Battle.

Band yang telah merilis dua album ini pun menjadi band terakhir asal Indonesia yang sudah tampil di Wacken sebelum sempat terhenti karena pandemi Covid-19.

Setelah sebelumnya selalu didominasi oleh band-band yang diisikan oleh para pria, di tahun 2022, Indonesia mengirimkan band dengan personil perempuan untuk pertama kalinya.

Band Rock asal Garut, Voice Of Baceprot menjadi band selanjutnya yang membawa nama Indonesia di gelaran Wacken Open Air. Trio  Marysa, Widi, dan Siti yang sebelumnya juga sempat melalukan tur Eropa ini menegaskan bahwa Indonesia memiliki keragaman di skena musik ekstremnya.

Tidak hanya satu atau dua band saja, di Edisi tahun 2022, Indonesia akan memiliki 3 wakil. Selain Burgerkill dan Voice Of Baceprot, melalui jalur Wacken: Metal Battle, kolektif metal asal Bali “Ludicia” menjadi wakil Indonesia selanjutnya di panggung Wacken.

Band yang belum lama ini merilis full album bertitel “Avontur”, terpilih setelah berhasil menjadi yang terbaik di tahap terkahir Wacken: Metal Battle Indonesia.